Berkemah yang baik | ![]() | ![]() | ![]() |
![]() rasanya tidaklah lengkap, karena penerapan metode pendidikan Kepramukaan salah satunya melalui kegiatan berkemah. tujuan dan ssalah satu upaya penerapaasaran kegiatan tentunya anda sudah mengenal betul. Namun demikian banyak yang kurang memahami bagaimana tatacara berkemah yang baik. Adakalanya bahkan memiliki resiko tinggi. Nah, bagaimana berkemah yang benar ?
Untuk suatu perkemahan yang baik, pentahapan yang harus ditempuh adalah :
a. Persiapan
1) Penentuan waktu, tempat, tujuan dan biaya.
2) Pengadaan peralatan, peninjauan lokasi.
3) Pemberitahuan dan perijinan. ( Ijin Ortu dan Keamanan setempat)
4) Pembentukan Panitia.
5) Membuat jadwal kegiatan/ acara dan mempersiapkan acara pengganti
bila situasi dan kondisi cuaca berubah-ubah.
6) Memantapkan kesiapan mental, fisik dan ketrampilan.
b. Pelaksanaan
Kegiatan hendaknya sesuai rencana, dilaksanakan menurut perkembangan
keadaan dan diusahakan adanya acara pengganti atau tambahan, serta faktor
pengamanan dan keselamatan peserta harus diperhatikan.
c. Penyelesaian
Pembongkaran tenda-tenda, kebersihan lingkungan dan pengecekan
barang harus dilaksanakan secara tertib.
Syarat-syarat memilih tempat berkemah adalah :
a. Tanahnya rata atau sedikit miring berumput.
b. Ada pohon pelindung.
c. Ada saluran pengeringan pembuangan air.
d. Dekat sumber air.
e. Terjamin keamanannya, terutama ancaman dari binatang buas, melata/
berbisa.
f. Tidak terlalu dekat dengan kampung dan jalan raya.
g. Tidak terlalu jauh dari pasar, pos kesehatan, pos keamanan.
h. Hindari angin masuk ke dalam tenda, dengan cara didirikan tenda membujur
menurut mata angin.
Sumber :http://www.pramukanet.org/index.php?option=com_content&task=view&id=68&Itemid=54#.VDI94T8lCDF |
0 komentar:
Posting Komentar